Algoritma Ku & Kamu

Definisi Surga Bagi Programmer

<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhPTd_2Milf0czxnSsQA_Wl_MwZlRQI-ISKJ8UqrPG20paj2gQ4VCrvawCDHE5nZRAg8TWbv8lQUbcRIFk_DFsx8d-TUzPOOcKSXewxiAMpqWyhzAZvik_Mjhy3xN4U8axWvWCLfWHlbt1k/s1600/nature-landscapes_hdwallpaper_partly-heaven_7316.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="273" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhPTd_2Milf0czxnSsQA_Wl_MwZlRQI-ISKJ8UqrPG20paj2gQ4VCrvawCDHE5nZRAg8TWbv8lQUbcRIFk_DFsx8d-TUzPOOcKSXewxiAMpqWyhzAZvik_Mjhy3xN4U8axWvWCLfWHlbt1k/s1600/nature-landscapes_hdwallpaper_partly-heaven_7316.jpg" width="640" /></a></div>
<br />
Surga adalah tempat dimana semua keindahan, kenikmatan dan kenyamanan
 ada. Surga adalah tempat abadi yang penuh dengan kebaikan. Surga adalah
 alam akhirat yang merupakan imbalan atas perbuatan baik yang dilakukan 
oleh manusia. Ya itu adalah definisi surga jika dilihat dari kacamata 
agama atau istilah secara umum. Tapi di sini kita tidak akan membahas 
tentang itu, kapan-kapan mungkin bisa kita bahas. Surga yang saya maksud
 di sini adalah surga dunia tempat dimana paling nyaman bagi seseorang.<br />

Tempat ternyaman (baca: surga), bagi setiap orang berbeda-beda, 
tergantung pemahaman, latar belakang dan juga selera. Tapi secara umum, 
semua yang bisa diistilahkan dengan surga adalah sesuatu yang indah dan 
nyaman. Bagi seorang yang tinggal di gunung, menatap awan di sore hari 
di pinggir pantai mungkin adalah surga, sambil menikmati sepoinya angin 
berhembus ditambah dengan ikan bakar yang tersaji. Tapi mungkin itu 
biasa bagi orang yang rumahnya di pantai. Bagi orang yang kesehariannya 
sibuk dan hidup di kota dengan kemacetan dan kebisingan, mungkin duduk 
di puncak sambil menatap langit senja adalah surga. Tapi itu biasa bagi 
orang yang tinggal di gunung. Artinya surga (baca: tempat ternyaman) 
bagi setiap orang itu berbeda-beda.<br />

Nah, lantas bagaimana dengan definisi surga bagi seorang programmer? Ini dia:<br />

<strong>1. Internet ngebut</strong><br />

<br />

Tempat paling asoy di muka bumi ini adalah tempat dimana ada koneksi 
internet gratis dan ngebut pula. Ini adalah syarat mutlak sebuah surga 
bagi seorang programmer.<br />

<br />

<strong>2. Komputer super canggih</strong><br />

<br />

Selanjutnya syarat surga bagi programmer adalah dimana ada komputer 
super canggih. Kalau perlu yang nggak perlu ngetik-ngetik lagi kayak 
Jervis di Iron-Man, tinggal disuruh-suruh aja langsung jalan. Surga 
sekali rasanya :D<br />

<br />

<strong>3. Sepi dan tentram</strong><br />

Kedamaian adalah bagian dari surga. Buat programmer biasanya suka 
dengan suasana yang sepi dan tentram. Bahkan sebagian lainnya yg sudah 
masuk pada level Geeks biasnaya sangat tidak suka dengan keramaian dan 
lebih suka menyendiri. Maka dari itu, tempat sepi adalah definisi bagi 
programmer.<br />

<br />

<strong>4. Cemilan siap saji</strong><br />

<br />

Semua akan terasa lebih sempurna jika banyak cemilan siap saji.<br />

<br />

<strong>5. Kopi hangat menemani</strong><br />

<br />

Nggak lengkap namanya jika nggak ada kopi hangat yang menemani. Ini adalah icon programmer. So… harus ada kopi hangat :D<br />

<br />

Demikianlah kira-kira definisi surga bagi para programmer. <br />

Kamu programmer? Apa kira-kira definisi surga menurutmu, silahkan share di sini ya.<br />

Selamat bersenang-senang :D

Definisi Surga Bagi Programmer

Surga adalah tempat dimana semua keindahan, kenikmatan dan kenyamanan ada. Surga adalah tempat abadi yang penuh dengan kebaikan. Surga ...

Baca selengkapnya »

OOP vs Prosedural

<div class="MsoNormal">
Pernah mendengar procedural programming?</div>
<div class="MsoNormal">
Atau pernah mendengar Object Oriented Programming?</div>
<div class="MsoNormal">
Procedural Programming ataupun Object Orienterd 
Programming (OOP) merupakan bentuk struktur data dari algoritma 
pemrograman. Object Oriented Programming (OOP) adalah suatu metode 
pemrograman yang berbasiskan pada objek, secara singkat pengertian dari 
OOP adalah koleksi objek yang saling berinteraksi dan saling memberikan 
informasi satu dengan yang lainnya. Pemrograman Terstruktur adalah suatu
 proses untuk mengimplementasikan urutan langkah untuk menyelesaikan 
suatu masalah dalam bentuk program.</div>
<div class="MsoNormal">
Jadi apa bedanya?</div>
<div class="MsoNormal">
Procedural programming itu berorientasi pada aksi, berbanding terbalik dengan OOP yang berorientasi terhadap objek.</div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
Nicklaus wirth, seorang ilmuwan komputer dari 
Swiss, yang telah merancang berbagai bahasa pemrograman, seperti Algol 
W, Pascal, Modula, Modula-2, dan Oberon, memberikan judul bukunya 
Algorithms + Data Structures = Programs. Dari judulnya, secara tidak 
langsung beliau mengatakan bahwa algoritma dahulu, struktur data 
kemudian.</div>
<div class="MsoNormal">
Menurut Nicklaus wirth, pada awalnya pikirkan 
dahulu bagaimana memanipulasi data, baru kemudian menentukan struktur 
data apa yang tepat digunakan agar manipulasinya menjadi mudah. OOP 
membalik urutan tersebut dengan merancang struktur data diawal, baru 
kemudian mencari algoritma terbaik untuk memanipulasi data.</div>
<div class="MsoNormal">
<span style="mso-no-proof: yes;"><img alt="" border="0" src="http://blog.neotelemetri.com/images/oop.png" style="display: block; margin-left: auto; margin-right: auto;" /></span></div>
<div class="MsoNormal">
Perbedaan mendasar antara OOP dan pemrograman 
terstruktur adalah dengan menggunakan OOP maka dalam melakukan pemecahan
 suatu masalah kita tidak melihat bagaimana cara menyelesaikan suatu 
masalah tersebut (terstruktur) tetapi objek-objek apa yang dapat 
melakukan pemecahan masalah tersebut. Sedangkan untuk pemrograman 
terstruktur,<span style="mso-spacerun: yes;">  </span>menggunakan prosedur/tata cara yang teratur untuk mengoperasikan data struktur.</div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
Kalau di procedural ada "function", di OOP ada "method". Kalau di 
procedural ada "modules", di OOP ada "objects". Kalau di procedural ada 
"argument", di OOP ada "message". Begitu juga dengan "variabel" yang ada
 di prosedural, di OOP lebih dikenal dengan nama "atribut".<br />

<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<strong>Kelebihan OOP</strong></div>
<ul>
<li>data dan fungsi dibungkus dalam kelas – kelas atau objek – objek</li>
</ul>
<br />

<ul>
<li>efektif digunakan untuk menyelesaikan masalah besar, karena OOP 
terdiri dari class-class yang memisahkan setiap code program menjadi 
kelompok-kelompok kecil, sesuai dengan fungsinya.</li>
</ul>
<br />

<ul>
<li>Fungsi-fungsi algoritma yang terbagi menjadi beberapa class dapat 
memudahkan kita dalam memahami program, begitu juga ketika ada bug pada 
program, kita bisa lebih mudah menemukan penyebab errornya dibanding 
ketika menggunakan prosedural programming.</li>
</ul>
<br />

<ul>
<li>object dan class dapat digunakan berkali-kali, sehingga dapat menghemat space memori.</li>
</ul>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<strong>Kekurangan OOP</strong></div>
<ul>
<li>programmer yang telah terbiasa membuat program dengan konsep 
prosedural sering merasa kesulitan ketika dihadapkan dengan OOP. 
Biasanya "mereka" bingung dengan banyaknya istilah-istilah dalam OOP.</li>
</ul>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<strong>Kelebihan Prosedural</strong></div>
<ul>
<li>efektif digunakan untuk menyelesaikan masalah kecil</li>
</ul>
<br />

<ul>
<li>memperhatikan urutan langkah-langkah perintah secara sistematis, logis , dan tersusun berdasarkan algoritma yang sederhana</li>
</ul>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<strong>Kekurangan Prosedural</strong></div>
<ul>
<li>Tidak cocok untuk menyelesaikkan masalah yang rumit, karena nantinya
 akan kesulitan menemukan solusi permasalahan ketika terjadi eror.</li>
</ul>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
Pada dasarnya pemrograman berorientasi objek maupun
 prosedural tidak ada yang dapat dikatakan lebih baik karena keduanya 
memiliki spesifikasi tersendiri dalam pemrogramannya. Hal ini juga 
tergantung pada bagaimana pribadi si pemrogram ingin menyusun program 
yang akan dibuatnya. Apakah lebih suka menggunakan yang berorientasikan 
pada objek maupun pemrograman yang terstruktur. Tapi sebenarnya struktur
 pemrograman apapun yang digunakan, kembali lagi kepada programmernya 
sendiri. Ketika seorang programmer telah terbiasa dengan bahasa 
prosedural, ia tidak bisa dipaksa menggunakan OOP.</div>

OOP vs Prosedural

Pernah mendengar procedural programming? Atau pernah mendengar Object Oriented Programming? Procedural Programming ataupun Object Orien...

Baca selengkapnya »

Pengertian ERD(Entity Relationship Diagram)

<div style="text-align: justify;">
<b>ERD </b>adalah merupakan salah satu model yang digunakan untuk mendesain 
database dengan tujuan menggambarkan data yang berelasi pada sebuah 
database. Umumnya setelah perancangan ERD selesai berikutnya adalah 
mendesain database secara fisik yaitu pembuatan tabel, index dengan 
tetap mempertimbangkan performance. Kemudian setelah database selesai 
dilanjutkan dengan merancang aplikasi yang melibatkan database. Komponen
 penyusun ERD adalah sebagai berikut : 
</div>
<div style="text-align: justify;">
 <img height="283" src="http://www.ttaufikhidayat.com/img/clip_image002_0013.gif" width="549" /> </div>
<div style="text-align: justify;">
Entitas adalah objek dalam dunia nyata yang dapat dibedakan dengan 
objek lain, sebagai contoh mahasiswa,dosen,departemen. Entitias terdiri 
atas beberapa atribut sebagai contoh atribut dari entitas mahasiswa 
adalah nim,nama,alamat,email, dll. Atribut nim merupakan unik untuk 
mengidentifikasikan / membedakan mahasiswa yg satu dengan yg lainnya. 
Pada setiap entitas harus memiliki 1 atribut unik atau yang disebut 
dengan primary key.<br />
  <br />
  Relasi adalah hubungan antara beberapa entitas. sebagai contoh relasi 
antar mahaiswa dengan mata kuliah dimana setiap mahasiswa bisa mengambil
 beberapa mata kuliah dan setiap mata kuliah bisa diambil oleh lebih 
dari 1 mahasiswa. relasi tersebut memiliki hubungan banyak ke banyak. 
Berikut adalah contoh ERD.</div>
<div style="text-align: justify;">
<img height="468" src="http://www.ttaufikhidayat.com/img/clip_image002_0012.gif" width="538" /> </div>
<div style="text-align: justify;">
Kardinalitas menyatakan jumlah himpunan relasi antar entitias. pemetaan kardiniliat terdiri dari</div>
<ul style="text-align: justify;">
<li>one-to-one :sebuah entitas pada A berhubungan dengan entitas B 
paling banyak 1contoh diatas relasi pegawai dan departemen dimana setiap
 pegawai hanya bekerja pada 1 departemen</li>
<li>one-to-many : sebuah entitas pada A berhubungan dengan entitas B 
lebih dari satu contoh diatas adalah 1 depertemen memiliki banyak 
pegawai</li>
<li>many-to-many : sebuah entitas pada A berhubungan dengan entitas B 
lebih dari satu dan B berhubungan dengan A lebih dari satu jugan contoh 
diatas adalah relasi mahasiswa dengan mata kuliah.</li>
</ul>

Pengertian ERD(Entity Relationship Diagram)

ERD adalah merupakan salah satu model yang digunakan untuk mendesain database dengan tujuan menggambarkan data yang berelasi pada sebuah ...

Baca selengkapnya »

Pengertian Dasar dan Simbol Flowchart

<div class="MsoNormal" style="color: #333333; font-family: Tahoma, Verdana, Arial, sans-serif; line-height: 15.75pt; margin-bottom: 21.6pt; vertical-align: baseline;">
<span style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; font-family: Tahoma, sans-serif; font-size: 9pt;">Pengenalan Flowchart</span><span style="font-family: Tahoma, sans-serif; font-size: 9pt;"></span></div>
<div class="MsoNormal" style="color: #333333; font-family: Tahoma, Verdana, Arial, sans-serif; line-height: 15.75pt; margin-bottom: 21.6pt; vertical-align: baseline;">
<span style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; font-family: Tahoma, sans-serif; font-size: 9pt;">Flowchart merupakan gambar atau bagan yang
memperlihatkan urutan dan hubungan antar proses beserta instruksinya. Gambaran
ini dinyatakan dengan simbol. Dengan demikian setiap simbol menggambarkan
proses tertentu. Sedangkan hubungan antar proses digambarkan dengan garis
penghubung.</span><span style="font-family: Tahoma, sans-serif; font-size: 9pt;"></span></div>
<div class="MsoNormal" style="color: #333333; font-family: Tahoma, Verdana, Arial, sans-serif; line-height: 15.75pt; margin-bottom: 21.6pt; vertical-align: baseline;">
<span style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; font-family: Tahoma, sans-serif; font-size: 9pt;">Flowchart ini merupakan langkah awal pembuatan
program. Dengan adanya flowchart urutan poses kegiatan menjadi lebih jelas.
Jika ada penambahan proses maka dapat dilakukan lebih mudah. Setelah flowchart
selesai disusun, selanjutnya pemrogram (programmer) menerjemahkannya ke bentuk
program dengan bahsa pemrograman.</span><span style="font-family: Tahoma, sans-serif; font-size: 9pt;"></span></div>
<div class="MsoNormal" style="color: #333333; font-family: Tahoma, Verdana, Arial, sans-serif; line-height: 15.75pt; margin-bottom: 21.6pt; vertical-align: baseline;">
<span style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; font-family: Tahoma, sans-serif; font-size: 9pt;">Pengenalan Flowchart</span><span style="font-family: Tahoma, sans-serif; font-size: 9pt;"></span></div>
<div class="MsoNormal" style="color: #333333; font-family: Tahoma, Verdana, Arial, sans-serif; line-height: 15.75pt; margin-bottom: 21.6pt; vertical-align: baseline;">
<span style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; font-family: Tahoma, sans-serif; font-size: 9pt;">Flowchart merupakan gambar atau bagan yang
memperlihatkan urutan dan hubungan antar proses beserta instruksinya. Gambaran
ini dinyatakan dengan simbol. Dengan demikian setiap simbol menggambarkan
proses tertentu. Sedangkan hubungan antar proses digambarkan dengan garis
penghubung.</span><span style="font-family: Tahoma, sans-serif; font-size: 9pt;"></span></div>
<div class="MsoNormal" style="color: #333333; font-family: Tahoma, Verdana, Arial, sans-serif; line-height: 15.75pt; margin-bottom: 21.6pt; vertical-align: baseline;">
<span style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; font-family: Tahoma, sans-serif; font-size: 9pt;">Flowchart ini merupakan langkah awal pembuatan
program. Dengan adanya flowchart urutan poses kegiatan menjadi lebih jelas. Jika
ada penambahan proses maka dapat dilakukan lebih mudah. Setelah flowchart
selesai disusun, selanjutnya pemrogram (programmer) menerjemahkannya ke bentuk
program dengan bahsa pemrograman.</span><span style="font-family: Tahoma, sans-serif; font-size: 9pt;"></span></div>
<div class="MsoNormal" style="color: #333333; font-family: Tahoma, Verdana, Arial, sans-serif; line-height: 15.75pt; margin-bottom: 21.6pt; vertical-align: baseline;">
<span style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; font-family: Tahoma, sans-serif; font-size: 9pt;">Simbol-simbol flowchart</span><span style="font-family: Tahoma, sans-serif; font-size: 9pt;"></span></div>
<div class="MsoNormal" style="color: #333333; font-family: Tahoma, Verdana, Arial, sans-serif; line-height: 15.75pt; margin-bottom: 21.6pt; vertical-align: baseline;">
<span style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; font-family: Tahoma, sans-serif; font-size: 9pt;">Flowchart disusun dengan simbol-simbol. Simbol ini
dipakai sebagai alat bantu menggambarkan proses di dalam program. Simbol-simbol
yang dipakai antara lain :</span><span style="font-family: Tahoma, sans-serif; font-size: 9pt;"></span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjpxu9iiWoJdKc6DpBYX9vG_761LN_krkKfsY1BTFsyJvqK3TK2ZkokdLtiKxii3YveO3mAk-HbGJZXL2SfKSvIPjzqIhd5Yx0rf9k3SP4G5YIfN-rhoE8eDd1nDnhbjO4HRdgLNSd4nnI/s1600/flowdirectionsymbol.jpg" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjpxu9iiWoJdKc6DpBYX9vG_761LN_krkKfsY1BTFsyJvqK3TK2ZkokdLtiKxii3YveO3mAk-HbGJZXL2SfKSvIPjzqIhd5Yx0rf9k3SP4G5YIfN-rhoE8eDd1nDnhbjO4HRdgLNSd4nnI/s1600/flowdirectionsymbol.jpg" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="color: #333333; font-family: Tahoma, Verdana, Arial, sans-serif; line-height: 15.75pt; margin-bottom: 21.6pt; vertical-align: baseline;">
<b><span style="background-color: white; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; font-family: Tahoma, sans-serif; font-size: 9pt;">Flow Direction symbol</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="color: #333333; font-family: Tahoma, Verdana, Arial, sans-serif; line-height: 15.75pt; margin-bottom: 21.6pt; vertical-align: baseline;">
<span style="background-color: white; font-family: Tahoma, sans-serif; font-size: 9pt; line-height: 115%;">Yaitu simbol yang
digunakan untuk menghubungkan antara simbol yang satu dengan simbol yang lain.
Simbol ini disebut juga connecting line.</span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEir7uvmsu-hISDn4N1iNGxsGj2VxOWGI7W48u3nkQde48O3mNXIP8FihPiQa5OGF_mHCN2N4kHIvhtLqHX_gHqhUAg8kGtxSy2xZNo7Rr0Ysb3rXetRoFwQ_eWkSgn3awKueDZ6bzIGCdU/s1600/terminatorsymbol.jpg" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEir7uvmsu-hISDn4N1iNGxsGj2VxOWGI7W48u3nkQde48O3mNXIP8FihPiQa5OGF_mHCN2N4kHIvhtLqHX_gHqhUAg8kGtxSy2xZNo7Rr0Ysb3rXetRoFwQ_eWkSgn3awKueDZ6bzIGCdU/s1600/terminatorsymbol.jpg" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="color: #333333; font-family: Tahoma, Verdana, Arial, sans-serif; line-height: 15.75pt; margin-bottom: 21.6pt; vertical-align: baseline;">
<strong style="background-color: white; font-size: 12px; text-align: left;">Terminator Symbol</strong>
</div>
<div class="MsoNormal" style="color: #333333; font-family: Tahoma, Verdana, Arial, sans-serif; line-height: 15.75pt; margin-bottom: 21.6pt; vertical-align: baseline;">
<span style="background-color: white; font-size: 12px; text-align: left;">Yaitu simbol untuk permulaan (start) atau akhir (stop) dari suatu kegiatan</span>
</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgd2BNQEIr20JIxryxBNIS66WX_4-rQwkbiRJ3Fa2cyXIdI5pyqtQkrWbc2meKGAGC0217iBqtwOoiwsKoaL6zAwf93pdeq1ZhG0ckka40kxELvjCcX6IoGuget1GRSEibsejtkp0TR-jU/s1600/connectorsymbol.jpg" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgd2BNQEIr20JIxryxBNIS66WX_4-rQwkbiRJ3Fa2cyXIdI5pyqtQkrWbc2meKGAGC0217iBqtwOoiwsKoaL6zAwf93pdeq1ZhG0ckka40kxELvjCcX6IoGuget1GRSEibsejtkp0TR-jU/s1600/connectorsymbol.jpg" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="color: #333333; font-family: Tahoma, Verdana, Arial, sans-serif; line-height: 15.75pt; margin-bottom: 21.6pt; vertical-align: baseline;">
<strong style="background-color: white; font-size: 12px; text-align: left;">Connector Symbol</strong>
</div>
<div class="MsoNormal" style="color: #333333; font-family: Tahoma, Verdana, Arial, sans-serif; line-height: 15.75pt; margin-bottom: 21.6pt; vertical-align: baseline;">
<span style="background-color: white; font-size: 12px; text-align: left;">Yaitu simbol untuk keluar – masuk atau penyambungan proses dalam lembar / halaman yang sama.</span>
</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh0l1eQRLWF90IQmLcedF4Lb9m50ioszH37NiAJXQ6l59z9aB_waNe7jHmAgwWkHAfoa0LIbTlMcVU4O5n_yBcNULI6Pt2CfmPGf1eYq1vvDLGg3w0-fkOwjqCUsZxJTt-qT6Se-AkioD0/s1600/connectorsymbol2.jpg" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh0l1eQRLWF90IQmLcedF4Lb9m50ioszH37NiAJXQ6l59z9aB_waNe7jHmAgwWkHAfoa0LIbTlMcVU4O5n_yBcNULI6Pt2CfmPGf1eYq1vvDLGg3w0-fkOwjqCUsZxJTt-qT6Se-AkioD0/s1600/connectorsymbol2.jpg" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="color: #333333; font-family: Tahoma, Verdana, Arial, sans-serif; line-height: 15.75pt; margin-bottom: 21.6pt; vertical-align: baseline;">
<strong style="background-color: white; font-size: 12px; text-align: left;">Connector Symbol</strong>
</div>
<div class="MsoNormal" style="color: #333333; font-family: Tahoma, Verdana, Arial, sans-serif; line-height: 15.75pt; margin-bottom: 21.6pt; vertical-align: baseline;">
<span style="background-color: white; font-size: 12px; text-align: left;">Yaitu simbol untuk keluar – masuk atau penyambungan proses pada lembar / halaman yang berbeda.</span>
</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgJ_h-jZ940Dp-r2G6LffgBjxQIVKh5WbYvlcGlXMSLOHLwj2_XNHnqUOjXcBhyphenhyphen6Nhy8hX6aiy5Ktt1Jqucgnrz7k3wkkd_twQSgrxjZYvKzgxKEsd0CHl4otNxHivYS9eAoARZa5UujVk/s1600/processingsymbol.jpg" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgJ_h-jZ940Dp-r2G6LffgBjxQIVKh5WbYvlcGlXMSLOHLwj2_XNHnqUOjXcBhyphenhyphen6Nhy8hX6aiy5Ktt1Jqucgnrz7k3wkkd_twQSgrxjZYvKzgxKEsd0CHl4otNxHivYS9eAoARZa5UujVk/s1600/processingsymbol.jpg" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="color: #333333; font-family: Tahoma, Verdana, Arial, sans-serif; line-height: 15.75pt; margin-bottom: 21.6pt; vertical-align: baseline;">
<strong style="background-color: white; font-size: 12px; text-align: left;">Processing Symbol</strong>
</div>
<div class="MsoNormal" style="color: #333333; font-family: Tahoma, Verdana, Arial, sans-serif; line-height: 15.75pt; margin-bottom: 21.6pt; vertical-align: baseline;">
<span style="background-color: white; font-size: 12px; text-align: left;">Simbol yang menunjukkan pengolahan yang dilakukan oleh komputer</span>
</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj3yPW9Bhep9Qu_Z92WdSpWaQgT1ZyAh1qHDg-8wEsUPHEbPv8NaHQBeZGGyysb-JW2UjTlADcuH4DmdjWmNwCPW6kVj0yvwsEW895hU4_o697ZAF8AdekbwYda0Frz9I80-g-rShBQFr4/s1600/simbolmanualoperation.jpg" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj3yPW9Bhep9Qu_Z92WdSpWaQgT1ZyAh1qHDg-8wEsUPHEbPv8NaHQBeZGGyysb-JW2UjTlADcuH4DmdjWmNwCPW6kVj0yvwsEW895hU4_o697ZAF8AdekbwYda0Frz9I80-g-rShBQFr4/s1600/simbolmanualoperation.jpg" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="color: #333333; font-family: Tahoma, Verdana, Arial, sans-serif; line-height: 15.75pt; margin-bottom: 21.6pt; vertical-align: baseline;">
<strong style="background-color: white; font-size: 12px; text-align: left;">Simbol Manual Operation</strong>
</div>
<div class="MsoNormal" style="color: #333333; font-family: Tahoma, Verdana, Arial, sans-serif; line-height: 15.75pt; margin-bottom: 21.6pt; vertical-align: baseline;">
<span style="background-color: white; font-size: 12px; text-align: left;">Simbol yang menunjukkan pengolahan yang tidak dilakukan oleh komputer</span>
</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj6hNKzrSYaacxN5vUrTvdJf1YKQD9M4_pHnahhme95luuw5aJgRbEsEisvBUKOOX4px7lJ4g4tK3tr_p9I_2hhoWE1b-A97QyvPqzISwPiDVmv-yY-mBZJHRJNgBkyoiVj7nqYtPyhp3Q/s1600/simboldecision.jpg" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj6hNKzrSYaacxN5vUrTvdJf1YKQD9M4_pHnahhme95luuw5aJgRbEsEisvBUKOOX4px7lJ4g4tK3tr_p9I_2hhoWE1b-A97QyvPqzISwPiDVmv-yY-mBZJHRJNgBkyoiVj7nqYtPyhp3Q/s1600/simboldecision.jpg" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="color: #333333; font-family: Tahoma, Verdana, Arial, sans-serif; line-height: 15.75pt; margin-bottom: 21.6pt; vertical-align: baseline;">
<strong style="background-color: white; font-size: 12px; text-align: left;">Simbol Decision</strong>
</div>
<div class="MsoNormal" style="color: #333333; font-family: Tahoma, Verdana, Arial, sans-serif; line-height: 15.75pt; margin-bottom: 21.6pt; vertical-align: baseline;">
<span style="background-color: white; font-size: 12px; text-align: left;">Simbol pemilihan proses berdasarkan kondisi yang ada.</span>
</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhF6B0dzoA7pcgUuM4b0SvAAX-zXsLQGAg-7J1lv_E9l7zsASgMxZntSFwWvd7PLJB1cQmoVCcM_-t6X463ykk_gydWl_HrUwnWi_X86HhUq4cwzZWq-DQy4NlL9CPA_mdqR4IguDrb2QE/s1600/simbolinput-output.jpg" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhF6B0dzoA7pcgUuM4b0SvAAX-zXsLQGAg-7J1lv_E9l7zsASgMxZntSFwWvd7PLJB1cQmoVCcM_-t6X463ykk_gydWl_HrUwnWi_X86HhUq4cwzZWq-DQy4NlL9CPA_mdqR4IguDrb2QE/s1600/simbolinput-output.jpg" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="color: #333333; font-family: Tahoma, Verdana, Arial, sans-serif; line-height: 15.75pt; margin-bottom: 21.6pt; vertical-align: baseline;">
<strong style="background-color: white; font-size: 12px; text-align: left;">Simbol Input-Output</strong>
</div>
<div class="MsoNormal" style="color: #333333; font-family: Tahoma, Verdana, Arial, sans-serif; line-height: 15.75pt; margin-bottom: 21.6pt; vertical-align: baseline;">
<span style="background-color: white; font-size: 12px; text-align: left;">Simbol yang menyatakan proses input dan output tanpa tergantung dengan jenis peralatannya</span>
</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEigCzT0kkoPHUzjLiNj2EOMugCf0ujEnB7jHCGeb3vGDFZnTHxHOroStRpfK6jghEHq0CUm849vcwaZtJLEjFTyKdZMCuiR2wruDIiepe_GhU9B1MYgNr0z2IiBFYewpNPVzHRfOTw-f4Q/s1600/simbolmanualinput.jpg" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEigCzT0kkoPHUzjLiNj2EOMugCf0ujEnB7jHCGeb3vGDFZnTHxHOroStRpfK6jghEHq0CUm849vcwaZtJLEjFTyKdZMCuiR2wruDIiepe_GhU9B1MYgNr0z2IiBFYewpNPVzHRfOTw-f4Q/s1600/simbolmanualinput.jpg" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="color: #333333; font-family: Tahoma, Verdana, Arial, sans-serif; line-height: 15.75pt; margin-bottom: 21.6pt; vertical-align: baseline;">
<strong style="background-color: white; font-size: 12px; text-align: left;">Simbol Manual Input</strong>
</div>
<div class="MsoNormal" style="color: #333333; font-family: Tahoma, Verdana, Arial, sans-serif; line-height: 15.75pt; margin-bottom: 21.6pt; vertical-align: baseline;">
<span style="background-color: white; font-size: 12px; text-align: left;">Simbol untuk pemasukan data secara manual on-line keyboard</span>
</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhNEG19bw7MnWiww6WVQHsFwRM1-SdmJ-QtcOBDRJaSeZI6YhYir4Ng2nGg5PBGfq5MHcHLLsNP3Xo6bkspg26EOOOJmyKHIA4bZmax6bnTwd5wFpt1Ly9UCBHKcnn_3yE6n9bEqxMZ_2U/s1600/simbolpreparation.jpg" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhNEG19bw7MnWiww6WVQHsFwRM1-SdmJ-QtcOBDRJaSeZI6YhYir4Ng2nGg5PBGfq5MHcHLLsNP3Xo6bkspg26EOOOJmyKHIA4bZmax6bnTwd5wFpt1Ly9UCBHKcnn_3yE6n9bEqxMZ_2U/s1600/simbolpreparation.jpg" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="color: #333333; font-family: Tahoma, Verdana, Arial, sans-serif; line-height: 15.75pt; margin-bottom: 21.6pt; vertical-align: baseline;">
<strong style="background-color: white; font-size: 12px; text-align: left;">Simbol Preparation</strong>
</div>
<div class="MsoNormal" style="color: #333333; font-family: Tahoma, Verdana, Arial, sans-serif; line-height: 15.75pt; margin-bottom: 21.6pt; vertical-align: baseline;">
<span style="background-color: white; font-size: 12px; text-align: left;">Simbol untuk mempersiapkan penyimpanan yang akan digunakan sebagai tempat pengolahan di dalam storage.</span>
</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiBH8L_xjUaxE4APHl6ES3khW19mtx-NK9GtlT4pChDulXjURsgePXBmY6AhyE2ipPz35FnRDVB27ytNGXu1fkXv_BQpbv7Dm-YDAlTphmsw6Kvx5yv70pLlNsPT3XaKhMbnSGNGEV1mR8/s1600/simbolpredefineproses.jpg" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiBH8L_xjUaxE4APHl6ES3khW19mtx-NK9GtlT4pChDulXjURsgePXBmY6AhyE2ipPz35FnRDVB27ytNGXu1fkXv_BQpbv7Dm-YDAlTphmsw6Kvx5yv70pLlNsPT3XaKhMbnSGNGEV1mR8/s1600/simbolpredefineproses.jpg" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="color: #333333; font-family: Tahoma, Verdana, Arial, sans-serif; line-height: 15.75pt; margin-bottom: 21.6pt; vertical-align: baseline;">
<strong style="background-color: white; font-size: 12px; text-align: left;">Simbol Predefine Proses</strong>
</div>
<div class="MsoNormal" style="color: #333333; font-family: Tahoma, Verdana, Arial, sans-serif; line-height: 15.75pt; margin-bottom: 21.6pt; vertical-align: baseline;">
<span style="background-color: white; font-size: 12px; text-align: left;">Simbol untuk pelaksanaan suatu bagian (sub-program)/prosedure</span>
</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjlT1ml3JsVVqt82w7UTomc4GhLpHsKbEGPVma5ATi6-G_M95W773Zd1kEcAN6fvL632IaYVk0h24R0zfSHDCB4r-uMWLLTJVGJFj1FKxqLJllFq81MTobi-7GfmTNz9oVpCg9qI6FfwZE/s1600/simboldisplay.jpg" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjlT1ml3JsVVqt82w7UTomc4GhLpHsKbEGPVma5ATi6-G_M95W773Zd1kEcAN6fvL632IaYVk0h24R0zfSHDCB4r-uMWLLTJVGJFj1FKxqLJllFq81MTobi-7GfmTNz9oVpCg9qI6FfwZE/s1600/simboldisplay.jpg" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="color: #333333; font-family: Tahoma, Verdana, Arial, sans-serif; line-height: 15.75pt; margin-bottom: 21.6pt; vertical-align: baseline;">
<strong style="background-color: white; font-size: 12px; text-align: left;">Simbol Display</strong>
</div>
<div class="MsoNormal" style="color: #333333; font-family: Tahoma, Verdana, Arial, sans-serif; line-height: 15.75pt; margin-bottom: 21.6pt; vertical-align: baseline;">
<span style="background-color: white;"><span style="font-size: 12px; text-align: left;">Simbol yang menyatakan peralatan output yang digunakan yaitu layar, plotter, printer dan sebagainya.</span>
</span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj8DeRjsYx44sYsAQqtaNDTa6WUoYSbYM9H5iP_R0L1iQnToBf_bH-7r-O-nWe_n7k-HqueFkRxtapUKOY65TMAWf1fambfE2rZDaE75MNYGMQIUh44sWZDfoKGUcQXhM9C49V5GWkZn1k/s1600/simboldiskandon-linestorage.jpg" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj8DeRjsYx44sYsAQqtaNDTa6WUoYSbYM9H5iP_R0L1iQnToBf_bH-7r-O-nWe_n7k-HqueFkRxtapUKOY65TMAWf1fambfE2rZDaE75MNYGMQIUh44sWZDfoKGUcQXhM9C49V5GWkZn1k/s1600/simboldiskandon-linestorage.jpg" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="color: #333333; font-family: Tahoma, Verdana, Arial, sans-serif; line-height: 15.75pt; margin-bottom: 21.6pt; vertical-align: baseline;">
<strong style="background-color: white; font-size: 12px; text-align: left;">Simbol disk and On-line Storage</strong>
</div>
<div class="MsoNormal" style="color: #333333; font-family: Tahoma, Verdana, Arial, sans-serif; line-height: 15.75pt; margin-bottom: 21.6pt; vertical-align: baseline;">
<span style="background-color: white; font-size: 12px; text-align: left;">Simbol yang menyatakan input yang berasal dari disk atau disimpan ke disk.</span>
</div>
<div class="MsoNormal" style="font-family: Tahoma, Verdana, Arial, sans-serif; line-height: 15.75pt; margin-bottom: 21.6pt; vertical-align: baseline;">
</div>
<div style="border: 0px; font-size: 12px; margin: 0px; padding: 0px; text-align: left; vertical-align: baseline;">
<strong style="background-color: white;">Kaidah-kaidah pembuatan Flowchart</strong></div>
<div style="border: 0px; font-size: 12px; margin: 0px; padding: 0px; text-align: left; vertical-align: baseline;">
<span style="background-color: white;">Dalam pembuatan flowchart tidak 
ada rumus atau patokan yang bersifat mutlak. Karena flowchart merupakan 
gambaran hasil pemikiran dalam menganalisa suatu masalah dengan 
komputer. Sehingga flowchart yang dihasilkan dapat bervariasi antara 
satu pemrogram dengan pemrogram lainnya.</span></div>
<div style="border: 0px; font-size: 12px; margin: 0px; padding: 0px; text-align: left; vertical-align: baseline;">
<span style="background-color: white;">Namun secara garis besar, setiap pengolahan selalu terdiri dari tiga bagian utama, yaitu;</span></div>
<ol style="border: 0px; font-size: 12px; margin: 0px; padding: 0px 0px 0px 35px; text-align: left; vertical-align: baseline;">
<li style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; list-style: decimal outside; margin: 7px 0px 8px 10px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="background-color: white;">Input berupa bahan mentah</span></li>
<li style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; list-style: decimal outside; margin: 7px 0px 8px 10px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="background-color: white;">Proses pengolahan</span></li>
<li style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; list-style: decimal outside; margin: 7px 0px 8px 10px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="background-color: white;">Output berupa bahan jadi.</span></li>
</ol>
<div style="border: 0px; font-size: 12px; margin: 0px; padding: 0px; text-align: left; vertical-align: baseline;">
<span style="background-color: white;">Untuk pengolahan data dengan komputer, dapat dirangkum urutan dasar untuk pemecahan suatu masalah, yaitu;</span></div>
<ul style="border: 0px; font-size: 12px; margin: 0px; padding: 0px 0px 0px 10px; text-align: left; vertical-align: baseline;">
<li style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; margin: 7px 0px 8px 10px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="background-color: white;"><strong>START</strong>: berisi instruksi untuk persiapan perlatan yang diperlukan sebelum menangani  pemecahan masalah.</span></li>
<li style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; margin: 7px 0px 8px 10px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="background-color: white;"><strong>READ:</strong> berisi instruksi untuk membaca data dari suatu peralatan input.</span></li>
<li style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; margin: 7px 0px 8px 10px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="background-color: white;"><strong>PROCESS:</strong> berisi kegiatan yang berkaitan dengan pemecahan persoalan sesuai dengan data yang dibaca.</span></li>
<li style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; margin: 7px 0px 8px 10px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="background-color: white;"><strong>WRITE:</strong> berisi instruksi untuk merekam hasil kegiatan ke perlatan output.</span></li>
<li style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; margin: 7px 0px 8px 10px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="background-color: white;"><strong>END: </strong>mengakhiri kegiatan pengolahan</span></li>
</ul>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgx2sKE4dhz7pF7-dDNwEdCxLJUqNNpYog_0Nre5Zqg1DqJetP-kAaHhz71PvdVQ_eojaI5_KOmK6iOG6WmtIIIUlOkP-fH6USYONM-0OeusA-IZ4ESTR9fwcahmZk-UbePDk4esJOnJ3Q/s1600/dasar1.jpg" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgx2sKE4dhz7pF7-dDNwEdCxLJUqNNpYog_0Nre5Zqg1DqJetP-kAaHhz71PvdVQ_eojaI5_KOmK6iOG6WmtIIIUlOkP-fH6USYONM-0OeusA-IZ4ESTR9fwcahmZk-UbePDk4esJOnJ3Q/s1600/dasar1.jpg" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="font-family: Tahoma, Verdana, Arial, sans-serif; line-height: 15.75pt; margin-bottom: 21.6pt; vertical-align: baseline;">
<strong style="background-color: white; font-size: 12px; text-align: left;">Gambar berikut memperlihatkan flowchart dari kegiatan dasar diatas.</strong>
</div>
<div class="MsoNormal" style="font-family: Tahoma, Verdana, Arial, sans-serif; line-height: 15.75pt; margin-bottom: 21.6pt; vertical-align: baseline;">
</div>
<div style="border: 0px; font-size: 12px; margin: 0px; padding: 0px; text-align: left; vertical-align: baseline;">
<span style="background-color: white;">Dari gambar flowchart di atas 
terlihat bahwa suatu flowchart harus terdapat proses persiapan dan 
proses akhir. Dan yang menjadi topik dalam pembahasan ini adalah tahap 
proses. Karena kegiatan ini banyak mengandung variasi sesuai dengan 
kompleksitas masalah yang akan dipecahkan. Walaupun tidak ada 
kaidah-kaidah yang baku dalam penyusunan flowchart, namun ada beberapa 
anjuran yaitu:</span><br />
<div style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; margin-bottom: 1.8em; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
</div>
</div>
<ul style="border: 0px; font-size: 12px; margin: 0px; padding: 0px 0px 0px 10px; text-align: left; vertical-align: baseline;">
<li style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; margin: 7px 0px 8px 10px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="background-color: white;">Hindari pengulangan proses yang tidak perlu dan logika yang berbelit sehingga jalannya proses menjadi singkat</span></li>
<li style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; margin: 7px 0px 8px 10px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="background-color: white;">Penggambaran flowchart yang simetris dengan arah yang jelas.</span></li>
<li style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; margin: 7px 0px 8px 10px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="background-color: white;">Sebuah flowchart diawali dari satu titik START dan diakhiri dengan END.</span></li>
</ul>

Pengertian Dasar dan Simbol Flowchart

Pengenalan Flowchart Flowchart merupakan gambar atau bagan yang memperlihatkan urutan dan hubungan antar proses beserta instruksinya. Gam...

Baca selengkapnya »

Programmer Adalah Pacar yang Baik Lho

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh7jrVdlyOGYnuBQj5q_Gtmv0At6M2YTQpMI3gb1LY1WlttZ7fZFT3noRKhiePmd_bxnIBy-jiw_8vKBtSw5zrCYai1P1NKzkr5qqEE3F7PNBtetZ-1cDpCRg143K3LoJ0ZzSaWzgaPeKLJ/s1600/Computer_Love_by_Kvitne.png.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="280" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh7jrVdlyOGYnuBQj5q_Gtmv0At6M2YTQpMI3gb1LY1WlttZ7fZFT3noRKhiePmd_bxnIBy-jiw_8vKBtSw5zrCYai1P1NKzkr5qqEE3F7PNBtetZ-1cDpCRg143K3LoJ0ZzSaWzgaPeKLJ/s1600/Computer_Love_by_Kvitne.png.jpg" width="640" /></a></div>
<br />
<br />
Punya pacar / pasangan yang baik adalah harapan semua orang. Itu sama
 seperti setiap orang ingin makan makanan yang lezat. Atau seperti 
setiap orang ingin punya rumah yang megah. Atau sama seperti setiap 
orang ingin masuk surga tanpa hisab. Semuanya tanpa terkecuali, ingin 
punya pasangan yang baik. <br />
Berbicara pacar atau kekasih, biasanya kita para programmer selalu 
dibilang gak gaul, aneh, kaku, nggak romantis, nggak peka dan lain 
sebagainya. Mentang-mentang kita selalu deket dengan komputer, kita 
dianggap pacaran sama komputer, dan nggak punya bakat buat jadi pacar 
yang baik dan keren. Hah… Belum tau aja mereka!! :D<br />
Agar dunia tau! Dan untuk meningkatkan kesejahteraan umum serta 
mencerdaskan kehidupan bangsa, maka kali ini CodePolitan akan mencoba 
mengemukakan betapa cool dan mempesonanya programmer itu. <br />
Berikut ini alasan kenapa programmaer adalah pacar yang baik dan paling cool sedunia akhirat.<br />
<strong>1. Penuh Perhatian</strong><br />
<img alt="titik_koma_programmer" class="alignnone size-full wp-image-915" height="197" src="http://www.codepolitan.com/wp-content/uploads/2014/06/titik_koma_programmer.jpg" width="400" /><br />
Programmer itu penuh perhatian, bahkan untuk hal-hal yang menurut 
orang lain adalah hal yang sepele. Karena baginya segala sesuatu itu 
bisa jadi penting. Nah, kalau sama hal yang sederhana aja perhatian, 
apalagi sama pacarnya. Semua orang pasti senang dong di perhatiin sama 
pacarnya, mulai dari pakaiannya, makannya, kalau sakit diperhatiin, 
diperhatiin cara jalannya, cara bernafasnya, bahkan mungkin diperhatiin 
jumlah rambut yang ada di kepalanya :D<br />
<br />
<strong>2. Mengerti Kode</strong><br />
Cewek itu biasanya nggak mau ngasih tau langsung tentang apa yang 
diinginkannya, selalu aja pake kode-kode yang sulit dipahami. Karena 
ingin dimengerti tanpa harus mereka bicara. Misalnya cuma minta dibeliin
 air minum aja bilangnya gini, <br />
<em>“Yang, hari ini panas banget ya. Mataharinya begitu perkasa 
memberikan sinarnya kepada kita, sampai-sampai kita terhenyak tak kuasa 
dalam luapan dahaga yang tak bertepi. Panasnya menusuk hingga ubun-ubun 
kepala dan tenggorokan kita menjadi tanah yang tandus bagaikan di gurun 
pasir.”</em> <br />
Buat orang-orang biasa, pasti kode itu akan sulit dimengerti. Bagi 
programmer? Hah… jangan bercanda, jangankan kode yang seperti itu, kode 
yang penuh dengan percabangan dan looping aja bisa dimengerti, bahkan 
dengan bahasa yang bukan bahasa manusia (bahasa pemrograman), apalagi 
cuma kode yang seperti itu. Itu gampang buat para programmer. <br />
<br />
<strong>3. Rela Berkorban</strong><br />
<img alt="begadang_thumb" class="alignnone size-full wp-image-920" height="300" src="http://www.codepolitan.com/wp-content/uploads/2014/06/begadang_thumb.jpg" width="400" /><br />
Berbicara cinta, maka kita akan berbicara tentang pengorbanan. Bukan 
cinta namanya jika tidak mau berkorban untuk orang yang dicintai. <br />
Terkadang dalam menyelesaikan sebuah project, seorang programmer 
harus begadang hingga larut malam. Bahkan sering kali tidak tidur hanya 
untuk menyelesaikan project, sebagai bukti dari sebuah tanggung jawab. 
Begadang memang tidak baik bagi kesehatan, tapi nggak apa-apa begadang, 
asal ada artinya, itu kata Bang Haji.<br />
Nah, untuk sebuah project aja seorang programmer rela berkorban 
kurang makan, kurang tidur, kurang olah raga, kurang gizi, apalagi buat 
kekasihnya. Tidak usah diragukan akan hal itu :D<br />
<br />
<strong>4. Penyabar</strong><br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh3TlMZlq2WToFZFSu0rORMPO-_FieiJY6rTenNXpzBVINFHFQgTGLJBAQDgmi16W0FHzDPv_lWWJti4W3Ke1ravSqlldORNT8GXiQSd8oNOaXqUJf_uqQl3cPD4iwnYXHkkOqgJQCVeFd8/s1600/kacamatakomputerts.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="268" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh3TlMZlq2WToFZFSu0rORMPO-_FieiJY6rTenNXpzBVINFHFQgTGLJBAQDgmi16W0FHzDPv_lWWJti4W3Ke1ravSqlldORNT8GXiQSd8oNOaXqUJf_uqQl3cPD4iwnYXHkkOqgJQCVeFd8/s1600/kacamatakomputerts.jpg" width="400" /></a></div>
<br />
Tentu kita mau dong punya pacar yang penuh kesabaran, menerima kita apa adanya, mau nerima segala kelebihan dan kekurangan kita.<br />
Seorang programmer ketika coding, dan menemukan bugs dalam code 
programnya (bahkan mungkin kode program orang lain) dia akan selalu 
sabar, memperhatikan setiap baris kodenya. Sangat sabar untuk meneliti 
berbagai aspek yang mungkin bisa menjadi sumber masalah dari kode 
tersebut. <br />
Jika untuk sebuah bugs dan kekurangan-kekurangan dari sebuah kode 
program saja seorang programmer bisa begitu sabarnya, apalagi untuk 
menghadapi pacarnya dan kelakuan-kelakuan aneh pacarnya. Itu pasti bisa 
diatasi.<br />
<br />
<strong>5. Selalu Ada</strong><br />
<img alt="couples-credit-636" class="alignnone size-full wp-image-923" height="299" src="http://www.codepolitan.com/wp-content/uploads/2014/06/couples-credit-636.png" width="400" /><br />
Mau pilih mana, punya pacar yang selalu ada untukmu atau selalu ilang-ilangan?<br />
Programmer itu kehidupannya cuma satu, <strong>“menulis kode di depan komputer”</strong>.
 Artinya dia nggak akan kemana-mana dan pergi terlalu jauh. Artinya dia 
akan selalu bisa menemanimu kapanpun, dengan catatan ada komputer 
menyertainya.<br />
<br />
<strong>6. Peduli</strong><br />
Programmer sering kumpul di forum-forum permograman, bahkan terkadang
 mau saling bantu menyelesaikan masalah yang dihadapi orang lain yang 
bahkan belum dikenalnya. Bahkan beberapa orang programmer yang sangat 
baik, mau membantu menyelesaikan project open source yang ada di github,
 bahkan terkadang tanpa bayaran.<br />
Untuk seseorang yang bahkan belum dikenal saja programmer itu bisa 
sangat peduli, apalagi dengan orang yang sangat dikenalnya, seperti 
kamu… iya kamu..<br />
<br />
<strong>7. Penemu Solusi</strong><br />
<strong><br /></strong>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgDnrBkI5roeXI4jXi3Lsz29wG5-9CvBErNWrxiLBlicIzLJnwWQMw1I3IJT66CCxfY1oIaRngCLE7LXptOInXKmyEgmsiyJAjEbrFa813XSDG01Hn-4sT67amMw90AqKsOh0BFuecKY6Fd/s1600/2_2.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="272" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgDnrBkI5roeXI4jXi3Lsz29wG5-9CvBErNWrxiLBlicIzLJnwWQMw1I3IJT66CCxfY1oIaRngCLE7LXptOInXKmyEgmsiyJAjEbrFa813XSDG01Hn-4sT67amMw90AqKsOh0BFuecKY6Fd/s1600/2_2.jpg" width="400" /></a></div>
<strong><br /></strong>
Perhatian, peduli dan cinta saja tidak cukup jika tidak bisa 
menyelesaikan masalah yang dihadapi dalam hubungan. Karena terkadang 
dalam hubungan itu sering dihadapi oleh aral rintangan yang datang 
menghadang, seperti misalnya calon mertua malah suka sama pacarnya, atau
 adik pacar yang nggak suka mandi dan selalu datang tiba-tiba disaat 
yang tidak tepat, atau sang mantan yang telah lama pergi tiba-tiba 
datang dan nantangin maen PES. Ya, akan ada banyak masalah yang akan 
datang. <br />
Seorang programmer memang selalu hidup dengan masalah, mulai dari 
bagaimana caranya membuat sebuah kode menjadi sederhana, bagaimana 
menuliskan rumus matematika dalam kode program, bagaimana menyelesaikan 
project tepat waktu, dan lain sebagainya. Bahkan beberapa programmer 
hebat lainnya mampu menemukan solusi yang tak terpikirkan oleh orang 
lain, seperti membuat mesin pencari, membuat sistem operasi, membuat 
aplikasi penujuk kiblat, dan lain sebagainya. Programmer memang 
ditakdirkan hidup untuk menyelesaikan masalah. So.. dia akan terbiasa 
untuk menyelesaikan masalah yang Kamu hadapi.<br />
<br />

<br />
Demikianlah kira-kira alasan mengapa programmer itu keren dan baik 
buat jadi pacar. Kesimpulannya adalah, putusin pacarmu sekarang juga, 
dan carilah programmer untuk pacar barumu! Titik.

Programmer Adalah Pacar yang Baik Lho

Punya pacar / pasangan yang baik adalah harapan semua orang. Itu sama seperti setiap orang ingin makan makanan yang lezat. Atau seperti...

Baca selengkapnya »

Struktur Percabangan IF dan Switch Pada C++

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiJWTUu2RRINYf982JI_QswHV7UyybcFzFGzyOJzTGV_y8vZJc_vhLKVjS_3SjvmKInFp690q5L-hyxr1P46W6kdFEh2us7JVNCWyfLLehnea-V4Qxmy7Urk5Fv7ruvoG4mo14Fi7VGF1_j/s1600/if.png" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiJWTUu2RRINYf982JI_QswHV7UyybcFzFGzyOJzTGV_y8vZJc_vhLKVjS_3SjvmKInFp690q5L-hyxr1P46W6kdFEh2us7JVNCWyfLLehnea-V4Qxmy7Urk5Fv7ruvoG4mo14Fi7VGF1_j/s1600/if.png" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
Struktur percabangan digunakan untuk 
memecahkan masalah yang mempunyai pernyataan yang banyak dan mengambil 
keputusan di antara banyaknya pernyataan yang ada. Dengan adanya sruktur
 percabangan ini kita dapat menyeleksi antara pernyataan satu dengan 
pernyataan lain dan mengambil keputusan dalam menyelesaikan suatu 
masalah dalam pemrograman.</div>
<div style="text-align: justify;">
Dalam borland C++ tersedia beberapa percabangan yang umum digunakan antara lain IF dan Switch. </div>
<div style="text-align: justify;">
Untuk pernyataan IF terdapat beberapa macam bentuknya yaitu pernyataan 
IF, IF-ELSE, NESTED IF dan IF-ELSE Majemuk. Berikut Penjelasannya.</div>
<div style="text-align: justify;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-size: medium;"><br /></span>
<span style="font-size: medium;">A. Percabangan IF</span></div>
<div style="text-align: justify;">
</div>
<h3 style="text-align: justify;">
1. Pernyataan IF</h3>
<div style="text-align: justify;">
Pengertian dari pernyataan if adalah <i>jika kondisi bernilai benar maka pernyataan akan dikerjakan dan jika kondisi bernilai salah maka diabaikan.</i></div>
<div style="text-align: justify;">
Bentuk penulisan : </div>
<div style="text-align: justify;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
<i>if (kondisi)</i></div>
<div style="text-align: justify;">
<i>  {</i></div>
<div style="text-align: justify;">
<i>   ...pernyataan;</i></div>
<div style="text-align: justify;">
<i>  }</i></div>
<div style="text-align: justify;">
</div>
<h3 style="text-align: justify;">
2. Pernyataan IF-ELSE</h3>
<div style="text-align: justify;">
Pergertian dari pernyataan if-else adalah <i>jika kondisi bernilai benar maka pernyataan-1 akan dikerjakan dan jika kondisi bernilai salah maka pernyataan-2 akan dikerjakan.</i></div>
<div style="text-align: justify;">
Bentuk penulisan : </div>
<div style="text-align: justify;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
<i>if (kondisi)</i></div>
<div style="text-align: justify;">
<i>  {</i></div>
<div style="text-align: justify;">
<i>   ...pernyataan-1;</i></div>
<div style="text-align: justify;">
<i>  }</i></div>
<div style="text-align: justify;">
<i>else</i></div>
<div style="text-align: justify;">
<i>  {</i></div>
<div style="text-align: justify;">
<i>   ...pernyataan-2;</i></div>
<div style="text-align: justify;">
<i>  }</i></div>
<div style="text-align: justify;">
</div>
<h3 style="text-align: justify;">
3. Pernyataan NESTED IF</h3>
<div style="text-align: justify;">
Pergertian dari pernyataan nested if adalah <i>pernyataan if berada di dalam pernyataan if yang lainnya.</i></div>
<div style="text-align: justify;">
Bentuk penulisan :</div>
<div style="text-align: justify;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
<i>if (syarat)</i></div>
<div style="text-align: justify;">
<i>  {</i></div>
<div style="text-align: justify;">
<i>    if (syarat)</i></div>
<div style="text-align: justify;">
<i>       ...perintah;</i></div>
<div style="text-align: justify;">
<i>    else</i></div>
<div style="text-align: justify;">
<i>       ...perintah</i></div>
<div style="text-align: justify;">
<i>  }</i></div>
<div style="text-align: justify;">
<i>else</i></div>
<div style="text-align: justify;">
<i>  {</i></div>
<div style="text-align: justify;">
<i>    if (syarat)</i></div>
<div style="text-align: justify;">
<i>       ...perintah;</i></div>
<div style="text-align: justify;">
<i>    else</i></div>
<div style="text-align: justify;">
<i>       ...perintah;</i></div>
<div style="text-align: justify;">
<i>  }</i></div>
<div style="text-align: justify;">
</div>
<h3 style="text-align: justify;">
4. Pernyataan IF-ELSE Majemuk</h3>
<div style="text-align: justify;">
Pernyataan if-else majemuk sebenarnya serupa dengan nested if hanya saja penulisannya yang lebih sederhana.</div>
<div style="text-align: justify;">
Bentuk penulisan :</div>
<div style="text-align: justify;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
<i>if (syarat)</i></div>
<div style="text-align: justify;">
<i>  {</i></div>
<div style="text-align: justify;">
<i>   ...perintah;</i></div>
<div style="text-align: justify;">
<i>   ...perintah;</i></div>
<div style="text-align: justify;">
<i>  }</i></div>
<div style="text-align: justify;">
<i>else if (syarat)</i></div>
<div style="text-align: justify;">
<i>  {</i></div>
<div style="text-align: justify;">
<i>   ...perintah;</i></div>
<div style="text-align: justify;">
<i>   ...perintah;</i></div>
<div style="text-align: justify;">
<i>  }</i></div>
<div style="text-align: justify;">
<i>else</i></div>
<div style="text-align: justify;">
<i>  {</i></div>
<div style="text-align: justify;">
<i>   ...perintah;</i></div>
<div style="text-align: justify;">
<i>   ...perintah;</i></div>
<div style="text-align: justify;">
<i>  }</i></div>
<div style="text-align: justify;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-size: medium;">B. Percabangan SWITCH</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-size: medium;"><br /></span></div>
<h3 style="text-align: justify;">
Pernyataan SWITCH-CASE</h3>
<div style="text-align: justify;">
Pernyataan switch-case merupakan pernyataan yang dirancang khusus untuk 
menangani pengambilan keputusan yang melibatkan banyaknya alternatif 
dalam suatu masalah. Kegunaan switch-case sebagai pengganti if-else 
majemuk yang apabila dalam suatu masalah if-else majemuk tidak dapat 
menangani maka diganti dengan switch-case. Sederhananya jika if-else 
majemuk tidak dapat menyelesaikan masalah yang banyak alternatif maka 
kita menggunakan switch-case untuk menyelesaikannya.</div>
<div style="text-align: justify;">
Penggunaan khusus switch-case sebenarnya adalah untuk memeriksa data yang bertipe integer atau karakter.</div>
<div style="text-align: justify;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
Bentuk Penulisan :</div>
<div style="text-align: justify;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
<i>switch (ekpresi)</i></div>
<div style="text-align: justify;">
<i>{</i></div>
<div style="text-align: justify;">
<i>  case konstanta-1:</i></div>
<div style="text-align: justify;">
<i>          ...perintah;</i></div>
<div style="text-align: justify;">
<i>          ...perintah;</i></div>
<div style="text-align: justify;">
<i>          break;</i></div>
<div style="text-align: justify;">
<i>  case konstanta-2:</i></div>
<div style="text-align: justify;">
<i>          ...perintah;</i></div>
<div style="text-align: justify;">
<i>          ...perintah;</i></div>
<div style="text-align: justify;">
<i>          break;</i></div>
<div style="text-align: justify;">
<i>default :</i></div>
<div style="text-align: justify;">
<i>          ...perintah;</i></div>
<div style="text-align: justify;">
<i>          ...perintah;</i></div>
<div style="text-align: justify;">
<i>}</i></div>
<div style="text-align: justify;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
Untuk contoh flowchartnya silakan lihat di <a href="http://bagibidang.blogspot.com/2014/02/contoh-flowchart-percabangan-if-if-else.html">Contoh Flowchart Percabangan IF, IF-ELSE dan NESTED IF pada Borland C++</a></div>
<div style="text-align: justify;">
<br />
Sebenarnya di dalam penggunaan percabangan ini tergantung pada logika 
kita menyelesaikannya, terkadang banyak kita menemukan perbedaan 
penggunaannya tetapi hasilnya tetap sama, misalkan kita mengerjakan 
tugas dari dosen untuk menyelesaikan suatu masalah dengan menggunakan 
percabangan, ketika dikumpulkan hasil akhir program kita dengan yang 
lain sama tapi setelah kita teliti banyak perbedaan cara kita dengan 
yang lain dalam menyelesaikannya. Maka dari itu semuanya tergantung 
logika kita dalam menggunakannya.</div>
<br />
<div style="text-align: justify;">
</div>
<br />
<div style="text-align: justify;">
 Sekian dari saya terima kasih :) .</div>

Struktur Percabangan IF dan Switch Pada C++

Struktur percabangan digunakan untuk memecahkan masalah yang mempunyai pernyataan yang banyak dan mengambil keputusan di antara banyakn...

Baca selengkapnya »

Perbedaan Bahasa C dan C++

<div style="text-align: justify;">
Kali ini mau bahas sedikit tentang <em><strong>perbedaan yang ada pada bahasa pemrograman c dan c++.</strong></em> Sebelum kita membahas perbedaan ke 2 bahasa tersebut alangkah baiknya kita mengenalnya terlebih dahulu.<span id="more-480"></span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Dennis_Ritchie" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="dennis ritchie Kupas Perbedaan Bahasa C dan C++" height="400" src="http://media.boingboing.net/wp-content/uploads/2011/10/dennis_ritchie.jpg" title="Kupas Perbedaan Bahasa C dan C++" width="309" /></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<b>Dennis Ritchie in Porsot inc</b></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Bahasa C dibuat pada tahun 1972 oleh Bp. <em><strong>Dennis Ritchie</strong></em> untuk sistem operasi unix di <em><strong>bell telephone laboratories</strong></em>. Pada awalnya, bahasa di rancang untung bahasa jaringan yang lalu dikembangkan hingga dapat membuat sebuah aplikasi.</div>
<div class="wp-caption aligncenter" style="width: 303px;">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: left;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<strike style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="200" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgU6GPETdahsWsooUQwlrcinEBSDEbBTpLncoQcP7100kFM8yk5X9N5SDRJULfXNWkam16Wj8Zl6g24kccicZKezXyTVPTZ_MIkao8e7LHvH1kUvVSolARhHlRFTKgHOhf7PKNtkVIbGuOx/s1600/bjarne2.jpg" width="180" /></strike><u></u><span style="text-align: left;"><b>Bjarne Stroustrupon Porsot Inc</b></span></div>
<div class="wp-caption-text">
<br /></div>
</div>
<div style="text-align: justify;">
Sedangkan bahasa C++ dibuat oleh <em><strong>Bjarne Stroustrup</strong></em> adalah turunan dari bahasa C yang disempurnakan menjadi <em><strong>OOP (Object Oriented Programming)</strong></em> sehingga bahasa C++ ini mendukung <em><strong>class</strong></em>, makannya dahulu bahasa C++ ini pernah disebut bahasa C with classes.</div>
<div style="text-align: justify;">
<strong><span style="color: blue;">Perbandingan</span></strong></div>
<div style="text-align: justify;">
Karena C++ berdasarkan dari C, maka 
kebanyakan kode C bisa dirakit di kompilator C++ dengan mudah. Perbedaan
 kecil contohnya kata “new” dan “delete” yang terdapat di kode C tidak 
bisa dirakit di C++ karena kata-kata ini adalah kata dipesan C++.</div>
<div style="text-align: justify;">
<strong><span style="color: blue;">Perbedaan</span></strong></div>
<div style="text-align: justify;">
Perbedaan yang paling mencolok adalah pada fitur OOP, Pada bahasa C <em>tidak</em> mendukung OOP, Sedangkan pada bahasa C++ <em>mendukung</em> fitur OOP. Lalu perbedaan lainnya adalah pada header dan cara penulisannya.</div>
<div style="text-align: justify;">
Pada bahasa C standar output menggunakan header <em>“stdio.h”</em>, sedangkan pada C++ menggunakan <em>“iostream.h”</em></div>
<div style="text-align: justify;">
Namespace, fitur ini ada pada bahasa C++
 dan digunakan untuk mengelompokan fungsi – fungsi tertentu sehingga 
sistematis. Dengan namespace ini kita dapat membuat banyak fungsi yang 
sama , lalu mengelompokannya berdasarkan kategorynya.</div>
<div style="text-align: justify;">
<strong><span style="color: blue;">Output</span></strong></div>
<div style="text-align: justify;">
untuk menulis sebuah output string dalam bahasa C kita menggunakan <em>printf(“hello world”);</em> , sedangkan pada bahasa C++ kita menggunakan <em>cout<<“hello world”<<endl em="">.</endl></em></div>
<div style="text-align: justify;">
Pada fungsi utama main() di program C 
kita bisa menulis nilai kembalian fungsi adalah void yang berarti fungsi
 tidak akan mengembalikan nilai apapun ke pemanggil / ke OS. Sedangkan 
dalam C++ kita lihat nilai kembalian fungsi didefinisikan sebagai int 
yang artinya setelah program dieksekusi maka akan mengembalikan nilai 
tertentu (dalam hal ini 0) kepada pemanggil / OS. Sebenarnya fungsi 
main() dalam C juga dapat diberikan nilai int namun itu bukan suatu 
keharusan. Sedangkan dalam C++ kita diwajibkan menggunakan int sebagai 
nilai kembalian (jika menggunakan bahasa C++ yang telah standard).</div>
<div style="text-align: justify;">
<strong><span style="color: blue;">Malloc vs New</span></strong></div>
<div style="text-align: justify;">
Berbicara mengenai pointer dan data maka
 kita tidak akan lepas dari alokasi memori dan dealokasi tentunya. Dalam
 C tidak terdapat kata kunci khusus untuk melakukannya. Untuk memesan 
alamat memori di heap kita menggunakan fungsi malloc(). Sedangkan dalam 
C++ disediakan kata kunci new untuk melakukan kegiatan serupa. 
Keuntungannya dengan adanya kata kunci new untuk alokasi memori sebagai 
perintah built-in dapat mengefisienkan kerja kita.</div>
<strong><span style="color: blue;">Template</span></strong><br />
<div style="text-align: justify;">
Ini dia salah satu kelebihan C++ 
dibanding banyak bahasa pemrograman lain. Template adalah sistem 
overload otomatis terhadap fungsi-fungsi yang kita definisikan. Bingung?
 gampangannya dengan template kita bisa membuat fungsi generic (fungsi 
umum) yang dapat dipakai untuk berbagai tipe data. Jadi kita hanya perlu
 membuat 1 fungsi untuk semua. Menarik bukan? Mari kita simak contohnya:</div>
<blockquote>
<blockquote class="tr_bq">
#include <iostream><br />
using namespace std;<br />template <class t=""><br />
T fungsiMax(T v1, T v2) {<br />
if(v1 >= v2) return v1;<br />
else return v2;<br />
}<br />int main() {<br />
int a=9,b=10;<br />
float c=3.14, d=2.13;<br />
char e=’e’,f=’f';<br />
cout<<”Yang paling besar:”<<endl br="">
cout<<”antara “<<a a="" adalah="" b="" br="" dan="" endl="" fungsimax="" href="https://www.blogger.com/null">
cout<<”antara “<<c adalah="" br="" c="" d="" dan="" endl="" fungsimax="">
cout<<”antara “<<e adalah="" br="" dan="" e="" endl="" f="" fungsimax="">
return 0;<br />
}</e></c></a></endl></class></iostream></blockquote>
</blockquote>
<div style="text-align: justify;">
Jika kita lihat dalam potongan source 
code di atas, kita hanya melihat satu fungsi yaitu fungsiMax(), tapi ia 
dapat digunakan untuk tipe data int, float dan char.</div>
<div style="text-align: justify;">
<strong><span style="color: blue;">Exception handling</span></strong></div>
<div style="text-align: justify;">
C++ adalah bahasa pemrograman pertama 
yang menggunakan sistem exception handling. Exception handling adalah 
teknik menjebak error atau penanganan kesalahan. Jika kita menulis kode 
dalam bahasa C, kita akan dipusingkan jika terjadi error dalam kode 
kita. Cara lama yang dipakai adalah menelusuri alur program dan menguji 
satu per satu fungsi yang ada dan diperkirakan menyebabkan error. Dalam 
C++, manakala terjadi error program akan menghentikan proses dan mencari
 penanganan kesalahan yang tepat sesuai kesalahan yang terjadi. 
perhatikan kode dibawah ini.</div>
<blockquote>
<blockquote class="tr_bq">
try {<br />
int a;<br />
cin>>a;<br />
if( a == 0) throw a;<br />
else cout<<”Anda memasukkan angka selain 0″<<endl br="">cout<<”Baris ini tidak akan dieksekusi ketika terjadi kesalahan”<<endl br="">}<br />catch(int e) {<br />cout<<”Kesalahan ditemukan! Anda memasukkan nilai 0″<<endl br="">}</endl></endl></endl></blockquote>
</blockquote>
<div style="text-align: justify;">
Misalkan saja kita membuat sebuah kode 
yang meminta input valid. Input valid di sini adalah input yang bukan 0.
 Ketika user memasukkan 0 maka masukan itu dianggap sebagai kesalahan. 
Kesalahan itu kemudian dilempar ke luar dengan perintah throw. Sedangkan
 error yang dilempar itu akan ditangkap oleh catch dan akan ditampilkan /
 dikerjakan statement untuk menangani kesalahan tersebut.</div>
<div style="text-align: justify;">
<strong><span style="color: blue;">STL</span></strong></div>
<br />
<div style="text-align: justify;">
Satu yang ada di C++ adalah library 
khusus bernama STL. STL adalah kumpulan fungsi-fungsi dan data-data 
khusus yang banyak digunakan untuk struktur data. Misalkan queue, 
vector, map, tree dll yang banyak digunakan dalam struktur data. Dengan 
STL kita tidak perlu mendefinisikan sendiri struktur data sendiri karena
 struktur-struktur data tersebut telah disediakan oleh C++. STL 
Merupakan singkatan dari Standard Template Library. Sesuai namanya, 
class dalam STL merupakan template sehingga dapat digunakan untuk 
berbagai macam tipe data.</div>

Perbedaan Bahasa C dan C++

Kali ini mau bahas sedikit tentang perbedaan yang ada pada bahasa pemrograman c dan c++. Sebelum kita membahas perbedaan ke 2 bahasa terse...

Baca selengkapnya »

Tipe data pada C++

<div class="article-header" style="background-color: white; display: table; font-family: 'Helvetica Neue Light', HelveticaNeue-Light, 'Helvetica Neue', Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 14px; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: center; width: 750px;">
<h1 class="title entry-title" itemprop="name" style="color: #333333; display: table-cell; font-size: 20px; font-weight: normal; margin: 0px; padding: 0px 40px 0px 0px; position: relative; vertical-align: middle; width: 709px;">
<a href="http://ratnaekha.blogspot.com/2013/01/array.html" itemprop="url" rel="bookmark" style="-webkit-transition: color 0.3s; color: #333333; outline: none; text-decoration: none; transition: color 0.3s;">Array</a></h1>
</div>
<div class="article-content entry-content" itemprop="articleBody" style="background-color: white; clear: both; color: #333333; font-family: 'Helvetica Neue Light', HelveticaNeue-Light, 'Helvetica Neue', Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 1.4; margin: 10px auto 5px; outline: none; padding: 0px; text-align: justify;">
<div dir="ltr" style="margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-align: left;" trbidi="on">
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg1U7vn2HR2Jl3ZnYl5hmbImv9-C1Q3EvAMYFAQl26YzwWEi4WrAXRtH35SU-nGo6SizQ722yVHEeUtM1dmui0SgEIQz1l-jyF-yCJHIVN4DvDfLMhsdQe2TH736p3w3Q10w5_qopgDWOGC/s1600/cpp.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg1U7vn2HR2Jl3ZnYl5hmbImv9-C1Q3EvAMYFAQl26YzwWEi4WrAXRtH35SU-nGo6SizQ722yVHEeUtM1dmui0SgEIQz1l-jyF-yCJHIVN4DvDfLMhsdQe2TH736p3w3Q10w5_qopgDWOGC/s1600/cpp.jpg" width="320" /></a></div>
<span lang="IN" style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt;"><b>ARRAY</b></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin: 0px; outline: none; padding: 0px;">
<span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt;">Array merupakan sekumpulan data yang mempunyai nama dan tipe yang sama, array disebut juga variable berindeks. Nilai suatu data dala array ditentukan oleh nama dan indeksnya. Tipe data array dapat berupa array satu dimensi atau  array berdemensi banyak.<br /><br /><b>1)</b> <b>Deklarasi</b><br />-    <b>Array satu dimensi</b><br />type_array nama_array [ukuran]<br />contoh : int bilangan [10]<br /><br />-    <b>Array dua dimens</b>i<br />type_array nama_array [ukuran1] [ukuran2]<br />contoh : int bilangan [5][10]<br /><br />-    <b>Array tiga dimensi</b><br />type_array nama_array [ukuran1] [ukuran2] [ukuran3]<br />contoh : float bilangan [3] [5] [10]<br /><br />array dalam bahasa C++ tidak dimulai dari indeks satu, tetapi dimulai dari indeks 0 (nol). Misalnya dideklarasikan array satu dimensi : int bilangan [3] berarti array  yang terjadi adalah  :<br />bilangan [0],bilangan [1], bilangan [3].<br /><br /><br /><b>2)  Memberi Nilai Pada Array</b><br />Untuk memberi nilai pada Array dapat dilakukan dengan mengakses indeksnya, contoh :<br />bilangan [3]= {10,43,67};<br /><br />atau:<br /><br />bilangan [0] = 10;<br />bilangan [1] = 2;<br />bilangan [2] = 4;<br /><br />Selain itu, memberi nilai pada Array juga dapat dilakukan dnegan menggunakan struktur perulangan for yang mana jumlah perulangan yang trjadi disesuaikan dengan ukuran Array. contoh :<br /><br />for (int i=0;i<10 br="" i="">{<br />    bilangan[i] = i;<br />}<br /><br />Selain bertipe numerik, Array dapat juga bertipe char. Array char dapat dianggap sebagai sebuah string. Contoh :<br />char nama[15] = "HELLO";<br />char alamat[ ] = "WORLD";<b><br /></b><br /><br />Untuk memberi nilai pada suatu string, tidak diperbolehkan menggunakan operator penugasan (=). Untuk memberi nilai string dapat menggunakan tiga cara yaitu dengan inisialisasi, diambil dari papan ketik atau menggunakan fungsi strcpy().<br /><br /><b>3) Membaca Nilai Dari Array</b><br />Nilai Array dapat langsung ditampilkan misalnya :<br />cout << bilangan [0];<br />cout << bilangan [1];<br />cout << bilangan [2];<br /><br />Atau dapat juga dengan bantuan strukur for, misalnya :<br />for (int i=0;i<10 br="" i="">{<br />   cout << bilangan[i];<br />}<br /><br />Contoh Program Array pada C++ :<br /><br /><b>#include <iostream .h=""><br />#include <conio .h=""><br />void main()<br />{<br />    int data[3][3];<br />    int rata, total = 0;<br />    //input data ke array<br />    for (int k=0;k<3 br="" k="">    {<br />        for (int j=0;j<3 br="" j="">        {<br />            cout<<"masukkan data["<<k br="" j="">            cin>>data[k][j];<br />        }<br />    }<br />    //menghitung total nilai pada array<br />    for (int m=0;m<3 br="" m="">    {<br />        for (int n=0;n<3 br="" n="">        {<br />            cout<<data br="" m="" n="">            total = total + data[m][n];<br />        }<br />        cout<<""<<endl br="">    }<br />    //menghitung rata - rata<br />    rata = total / 3;<br />    cout<<"rata - rata data pada array = "<<rata br="" endl="">    getch();<br />}</rata></endl></data></3></3></k></3></3></conio></iostream></b></10></10></span></div>
</div>
</div>

Tipe data pada C++

Array ARRAY Array merupakan sekumpulan data yang mempunyai nama dan tipe yang sama, array disebut juga variable berindeks. Nilai...

Baca selengkapnya »

Mengenal Use Case Diagram

<br />
<h3 style="border: 0px; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<b>Pengertian :</b></h3>
<span style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;"><span style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-style: inherit; font-weight: inherit; line-height: 20px; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><i>Use-case diagram</i> merupakan model diagram UML yang digunakan untuk menggambarkan <i>requirement</i>fungsional yang diharapkan dari sebuah sistem. <i>Use-case diagram</i> menekankan pada “siapa” melakukan “apa” dalam lingkungan sistem perangkat lunak akan dibangun. <i>Use-case diagram</i> sebenarnya terdiri dari dua bagian besar; yang pertama adalah <i>use case diagram</i> (termasuk gambar <i>use case dependencies</i>) dan u<i>se case description</i>. </span></span><br /><span style="border: 0px; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;"><span style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: Verdana, sans-serif; font-size: 13px; font-style: inherit; font-weight: inherit; line-height: 20px; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><br /></span></span><span style="border: 0px; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;"><i>Use-case</i> diagram adalah gambaran <i>graphical</i> dari beberapa atau semua <i>actor</i>, <i>use-case</i>, dan interaksi diantara komponen-komponen tersebut yang memperkenalkan suatu sistem yang akan dibangun. <i>Use-case diagram </i>menjelaskan manfaat suatu sistem jika dilihat menurut pandangan orang yang berada di luar sistem. Diagram ini menunjukkan fungsionalitas suatu sistem atau kelas dan bagaimana sistem tersebut berinteraksi dengan dunia luar.</span><br />
<div style="border: 0px; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="border: 0px; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<i>Use-case diagram</i> dapat digunakan selama proses analisis untuk menangkap <i>requirement system</i> dan untuk memahami bagaimana sistem seharusnya bekerja. Selama tahap desain, <i>use-case diagram</i> berperan untuk menetapkan perilaku (<i>behavior</i>) sistem saat diimplementasikan. Dalam sebuah model mungkin terdapat satu atau beberapa <i>use-case diagram</i>. Kebutuhan atau <i>requirements system</i> adalah fungsionalitas apa yang harus disediakan oleh sistem kemudian didokumentasikan pada model <i>use-case</i> yang menggambarkan fungsi sistem yang diharapkan (<i>use-case</i>), dan yang mengelilinginya (<i>actor</i>), serta hubungan antara actor dengan <i>use-case</i>(<i>use-case diagram</i>) itu sendiri.</div>
<div style="border: 0px; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
● <i>Use case class</i> digunakan untuk memodelkan dan menyatakan unit fungsi/layanan yang disediakan oleh sistem (or bagian sistem: subsistem atau class) ke pemakai.<br /><br />● <i>Use case</i> dapat dilingkupi dengan batasan sistem yang diberi label nama sistem.<br /><br />● <i>Use case</i> adalah sesuatu yang menyediakan hasil yang dapat diukur ke pemakai atau sistem eksternal.<br /><br /><b>Karakteristik :</b><br />– <i>Use cases</i> adalah interaksi atau dialog antara sistem dan <i>actor</i>, termasuk pertukaran pesan dan tindakan yang dilakukan oleh sistem.<br /><br />– <i>Use cases</i> diprakarsai oleh <i>actor</i> dan mungkin melibatkan peran <i>actor</i> lain. <i>Use case</i>s harus menyediakan nilai minimal kepada satu <i>actor</i>.<br /><br />– <i>Use cases</i> bisa memiliki perluasan yang mendefinisikan tindakan khusus dalam interaksi atau <i>use case</i> lain mungkin disisipkan.<br /><br />– <i>Use case class</i> memiliki objek <i>use case</i> yang disebut skenario. Skenario menyatakan urutan pesan dan tindakan tunggal.<br /><br />
<div class="separator" style="border: 0px; clear: both; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; text-align: center; vertical-align: baseline;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgs6JkjS9WWBd8lc5CyojA9KY4y6wchGozysOOd127ZlM2RYEOLcViDs2MDjlZksNiozGyLmnNtlirr-0dgtgOmPoZ7Qa-KzX0134Ii0-QbOdUy7zpe74VH68-jVQ-_IJfKtkr3nz1Td4i6/s1600/Use+Case+Notasi.jpg" imageanchor="1" style="border: 0px; color: #1d92a3; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px 1em; outline: none; padding: 0px; text-decoration: none; vertical-align: baseline;"><img border="0" height="328" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgs6JkjS9WWBd8lc5CyojA9KY4y6wchGozysOOd127ZlM2RYEOLcViDs2MDjlZksNiozGyLmnNtlirr-0dgtgOmPoZ7Qa-KzX0134Ii0-QbOdUy7zpe74VH68-jVQ-_IJfKtkr3nz1Td4i6/s640/Use+Case+Notasi.jpg" style="border: 0px; margin: 0px;" width="640" /></a></div>
<br />
<h3 style="border: 0px; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
Berikut adalah cara menggambar use-case diagram:</h3>
Catatan:<br />Sebelum membuat <i>use-case diagram</i>, sebaiknya diawali dengan membuat FDD terlebih dahulu. Hal ini sekedar untuk membantu mengidentifikasi proses-proses dalam sistem.<br />1) Mulai dengan mendaftarkan aktor yang berhubungan dengan <i>Use-case</i>, baik sebagai <i>sender</i> maupun<i>receiver</i>.<br />2) Komponen dalam <i>use-case diagram</i> adalah Nama <i>Use-case</i>, Deskripsi <i>Use-case</i> dan Pelaku yang berpartisipasi dan perannya.<br />3) Temukan <i>dependency</i> yang mendemonstrasikan hubungan semantik antara dua <i>Use-case</i>. Jika <i>Use-case</i> “A” berubah dapat mengakibatkan <i>Use-case</i> “B” akan berubah pula.<br />Ada 2 macam <i>dependency</i> yang perlu diperhatikan yaitu<i> include</i> dan <i>extend</i>.<br />
<div style="border: 0px; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<br /><i>Dependency include</i>:<br />Sebuah <i>Use-case</i> dapat meng-<i>include</i> fungsionalitas <i>Use-case</i> lain sebagai bagian dari proses dalam dirinya. Secara umum diasumsikan bahwa <i>Use-case</i> yang di-<i>include</i> akan dipanggil setiap kali <i>Use-case</i> yang meng-<i>include</i> dieksekusi secara normal. Sebuah <i>Use-case</i> dapat di-<i>include</i> oleh lebih dari satu <i>Use-case</i> lain, sehingga duplikasi fungsionalitas dapat dihindari dengan cara menarik keluar fungsionalitas yang <i>common</i>.<br />Contoh Use-case (<i>include</i>)</div>
<div class="separator" style="border: 0px; clear: both; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; text-align: center; vertical-align: baseline;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgiWppyO-GxLhBGwBS4hVn4azbqMy1Z3uU7PW3sLlmzQYCd6c9J3_XwiQctQ6ptLbF1h3u7wzlUCEAm9bbPs70FjKwPtsXbBpe6toeD4kuh3wlBmj59tLrhoCCQYcwhppTH_d6ZG-va8bSq/s1600/Use+Case-Include.jpg" imageanchor="1" style="border: 0px; color: #1d92a3; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px 1em; outline: none; padding: 0px; text-decoration: none; vertical-align: baseline;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgiWppyO-GxLhBGwBS4hVn4azbqMy1Z3uU7PW3sLlmzQYCd6c9J3_XwiQctQ6ptLbF1h3u7wzlUCEAm9bbPs70FjKwPtsXbBpe6toeD4kuh3wlBmj59tLrhoCCQYcwhppTH_d6ZG-va8bSq/s1600/Use+Case-Include.jpg" style="border: 0px; margin: 0px;" /></a></div>
<div class="separator" style="border: 0px; clear: both; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; text-align: center; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="border: 0px; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<br /><br />Keterangan:<br />Pasien harus membuat temu janji sebelum diberikan perawatan yang diperlukan untuk mengobati penyakit yang dideritanya. <i>Use-case</i> “<i>Make Appointment</i>” meng-<i>include</i> fungsionalitas dari <i>Use-case</i> “<i>Get Treatment</i>” sebagai bagian dari proses saat dieksekusi.<br /><br /><i>Dependency extend</i>:<br />Sebuah <i>Use-case</i> juga dapat meng-<i>extend Use-case</i> lain dengan <i>behaviour</i>-nya sendiri. Sementara hubungan generalisasi antar <i>Use-case</i> menunjukkan bahwa <i>Use-case</i> yang satu merupakan spesialisasi dari yang lain.<br /><br />                                       <img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjO-fpXwsRtnJzjlIvvv3YXo6_FkFR7QpUMtwtRpVSWTxxHZipd0tWiROzL8AgbpzhB22T3pUD5BzRf48P-ysVHT4Z9NjjtKQzLquccmtPhVCM08TMpjtrKQidWDUiUq6YeYClcNBUv292s/s1600/Use+Case-Extend01.jpg" style="border: 0px; margin: 0px;" /><br /><br />Contoh <i>Use-case (extend)</i>:</div>
<div style="border: 0px; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<div class="separator" style="background-color: white; border: 0px; clear: both; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; text-align: center; vertical-align: baseline;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhN0jbnyMvYm97Myb_cBj9QdH8J7q9PR-SdgIyXZBXWhdhfifjt9-M7piLACU8TzLObt12g90HRWY8AqeWmfoanwq0E2b-O4cFnY9WbhM0oi7aXlUlyBh4OA6nVT1SRHOGGlRYsUbcpFDQF/s1600/Use+Case-Extend02.jpg" imageanchor="1" style="border: 0px; color: #1d92a3; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px 1em; outline: none; padding: 0px; text-decoration: none; vertical-align: baseline;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhN0jbnyMvYm97Myb_cBj9QdH8J7q9PR-SdgIyXZBXWhdhfifjt9-M7piLACU8TzLObt12g90HRWY8AqeWmfoanwq0E2b-O4cFnY9WbhM0oi7aXlUlyBh4OA6nVT1SRHOGGlRYsUbcpFDQF/s1600/Use+Case-Extend02.jpg" style="border: 0px; margin: 0px;" /></a></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="border: 0px; color: #333333; font-family: Verdana, sans-serif; font-size: xx-small; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="border: 0px; font-style: inherit; font-weight: inherit; line-height: 20px; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><br /></span></span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="border: 0px; color: #333333; font-family: Verdana, sans-serif; font-size: xx-small; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="border: 0px; font-style: inherit; font-weight: inherit; line-height: 20px; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><br /></span></span></div>
<span style="background-color: white; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px;">Keterangan:</span><br style="background-color: white; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px;" /><span style="background-color: white; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px;">Setelah pasien membuat temu janji dengan dokter, pasien ini tiba-tiba mendapat halangan sehingga tidak dapat memenuhi janjinya. Oleh karena itu, pasien ini membatalkan janji yang sudah dibuat. Ini merupakan contoh dari kasus</span><i style="background-color: white; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px;"> extend</i><span style="background-color: white; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px;"> dimana “</span><i style="background-color: white; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px;">Make Appointment</i><span style="background-color: white; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px;">” adalah </span><i style="background-color: white; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px;">base Use-case</i><span style="background-color: white; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px;"> dan “</span><i style="background-color: white; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px;">Cancel Appointment</i><span style="background-color: white; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px;">” merupakan</span><i style="background-color: white; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px;">extended Use-case</i><span style="background-color: white; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px;">.</span><br style="background-color: white; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px;" /><br style="background-color: white; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px;" /><span style="background-color: white; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px;">Gambar Contoh Interaksi Antara Aktor dan Sistem (</span><i style="background-color: white; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px;">Use-case</i><span style="background-color: white; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px;">):</span><div style="background-color: white; border: 0px; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<div class="separator" style="border: 0px; clear: both; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; text-align: center; vertical-align: baseline;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjCNQQqYl7Jd5NgOUaQPadtQKQ0tP0Pb6JnyUimc7WgWaHZ7r_Zni6PgOqud9QexLiYlqk6EA47ZO5zdddi25wKseeNKW8oLbTxfb1Us0R09qFoxGlVfkdI50HIAeRCUApAIPSImlRWmMxN/s1600/Use+Case+Interaction.jpg" imageanchor="1" style="border: 0px; color: #1d92a3; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px 1em; outline: none; padding: 0px; text-decoration: none; vertical-align: baseline;"><img border="0" height="317" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjCNQQqYl7Jd5NgOUaQPadtQKQ0tP0Pb6JnyUimc7WgWaHZ7r_Zni6PgOqud9QexLiYlqk6EA47ZO5zdddi25wKseeNKW8oLbTxfb1Us0R09qFoxGlVfkdI50HIAeRCUApAIPSImlRWmMxN/s400/Use+Case+Interaction.jpg" style="border: 0px; margin: 0px;" width="400" /></a></div>
<span style="border: 0px; color: #333333; font-family: Verdana, sans-serif; font-size: 13px; font-style: inherit; font-weight: inherit; line-height: 20px; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><br /></span><span style="border: 0px; color: #333333; font-family: Verdana, sans-serif; font-size: 13px; font-style: inherit; font-weight: inherit; line-height: 20px; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><br /></span>Berikut adalah Contoh <i>Use-case description</i>:<span style="border: 0px; color: #333333; font-family: Verdana, sans-serif; font-size: 13px; font-style: inherit; font-weight: inherit; line-height: 20px; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><br /></span><div class="separator" style="border: 0px; clear: both; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; text-align: center; vertical-align: baseline;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiii5T_smFRhfOiqsXVXqmiqm_kAbbgBZBTkC1IF5hSomHre014oYxwxn637WqitvGOKgAxYYrRP9eJa6NuDijV9sc2Dd0Qe6qjCajtjiBd1KTBToeWrDQHtjwm8c1nUAcmf-vf19zUnXX2/s1600/Use+Case+Description.jpg" imageanchor="1" style="border: 0px; color: #1d92a3; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px 1em; outline: none; padding: 0px; text-decoration: none; vertical-align: baseline;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiii5T_smFRhfOiqsXVXqmiqm_kAbbgBZBTkC1IF5hSomHre014oYxwxn637WqitvGOKgAxYYrRP9eJa6NuDijV9sc2Dd0Qe6qjCajtjiBd1KTBToeWrDQHtjwm8c1nUAcmf-vf19zUnXX2/s1600/Use+Case+Description.jpg" style="border: 0px; margin: 0px;" /></a></div>
<span style="border: 0px; color: #333333; font-family: Verdana, sans-serif; font-size: 13px; font-style: inherit; font-weight: inherit; line-height: 20px; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><br /></span>Keterangan<br /><i>Normal course</i>:<br />Rangkaian kejadian yang terjadi sesuai harapan.<br /><i>Alternate course</i>:<br />Mendokumentasikan kelakuan <i>Use-case</i> jika terjadi <i>exception.</i><br /><i>Pre-condition</i>:<br />Kondisi yang harus dipenuhi sebelum <i>Use-case</i> ini dijalankan. Hal ini dapat dilakukan dengan memberikan penjelasan singkat atau dapat pula berupa nama <i>Use-case</i>.<br /><i>Post-condition</i>:<br />Batasan pada keadaan sistem setelah <i>Use-case</i> ini diesksekusi dengan baik. Dapat berupa nama <i>Use-case</i>.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<b style="background-color: white; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px;">Komponen Pembentuk <i>Use Case Diagram</i> :</b><br style="background-color: white; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px;" /><b style="background-color: white; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px;">1. <i>Actor</i></b><br style="background-color: white; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px;" /><div style="background-color: white; border: 0px; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Pada dasarnya <i>actor</i> bukanlah bagian dari <i>use case diagram</i>, namun untuk dapat terciptanya suatu <i>use case diagram </i>diperlukan beberapa <i>actor</i>. <i>Actor</i> tersebut mempresentasikan seseorang atau sesuatu (seperti perangkat, sistem lain) yang berinteraksi dengan sistem. Sebuah <i>actor</i> mungkin hanya memberikan informasi inputan pada sistem, hanya menerima informasi dari sistem atau keduanya menerima, dan memberi informasi pada sistem. <i>Actor</i> hanya berinteraksi dengan <i>use case</i>, tetapi tidak memiliki kontrol atas <i>use case</i>. <i>Actor</i>digambarkan dengan <i>stick man</i> . <i>Actor</i> dapat digambarkan secara secara umum atau spesifik, dimana untuk membedakannya kita dapat menggunakan <i>relationship</i>.</div>
<br style="background-color: white; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px;" /><div style="background-color: white; border: 0px; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; text-align: center; vertical-align: baseline;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhRjus6WdtZ8HPEwCfJwb8lHZ8QU1NFU2SaU2Z1gdFUCNsaBMdVSKDuUO4_gRIGHND7jdkrehBpZaeaf1T5am12vensPtJu8KjeoiLaa1m9uCuHMeFCovEmiFXjA8gF5exbSs7tqDHTVcF0/s1600/actor.png" style="border: 0px; color: #1d92a3; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-decoration: none; vertical-align: baseline;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhRjus6WdtZ8HPEwCfJwb8lHZ8QU1NFU2SaU2Z1gdFUCNsaBMdVSKDuUO4_gRIGHND7jdkrehBpZaeaf1T5am12vensPtJu8KjeoiLaa1m9uCuHMeFCovEmiFXjA8gF5exbSs7tqDHTVcF0/s1600/actor.png" style="border: 0px; margin: 0px;" /></a></div>
<br style="background-color: white; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px;" /><div style="background-color: white; border: 0px; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<b>2. Use Case</b></div>
<span style="background-color: white; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px;">Use case adalah gambaran fungsionalitas dari suatu sistem, sehingga customer atau pengguna sistem paham dan mengerti mengenai kegunaan sistem yang akan dibangun. </span><br style="background-color: white; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px;" /><br style="background-color: white; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px;" /><span style="background-color: white; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px;">Catatan : </span><i style="background-color: white; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px;">Use case diagram</i><span style="background-color: white; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px;"> adalah penggambaran sistem dari sudut pandang pengguna sistem tersebut (</span><i style="background-color: white; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px;">user</i><span style="background-color: white; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px;">), sehingga pembuatan </span><i style="background-color: white; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px;">use case</i><span style="background-color: white; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px;"> lebih dititikberatkan pada fungsionalitas yang ada pada sistem, bukan berdasarkan alur atau urutan kejadian.</span><br style="background-color: white; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px;" /><br style="background-color: white; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px;" /><span style="background-color: white; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px;">Cara menentukan </span><i style="background-color: white; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px;">Use Case</i><span style="background-color: white; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px;"> dalam suatu sistem:</span><br style="background-color: white; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px;" /><span style="background-color: white; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px;">a. Pola perilaku perangkat lunak aplikasi.</span><br style="background-color: white; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px;" /><span style="background-color: white; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px;">b. Deskripsi tugas dari sebuah </span><i style="background-color: white; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px;">actor</i><span style="background-color: white; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px;">.</span><br style="background-color: white; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px;" /><span style="background-color: white; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px;">c. Sistem atau “benda” yang memberikan sesuatu yang bernilai kepada </span><i style="background-color: white; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px;">actor</i><span style="background-color: white; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px;">.</span><br style="background-color: white; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px;" /><span style="background-color: white; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px;">d. Apa yang dikerjakan oleh suatu perangkat lunak (*bukan bagaimana cara mengerjakannya).</span><br style="background-color: white; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px;" /><br style="background-color: white; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px;" /><div style="background-color: white; border: 0px; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; text-align: center; vertical-align: baseline;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgBu9awNdrJlomNys3QjPmNoei3a4x0vLWe243yiajRPf9vROC1tWIDFwRoneE93opxp6Xc1mT6qhBXtxvSjEIZlPYC7tZs5JpaIjh6nguhgYIee_4ASOhDYL-JJ6NHExGWg6ytXJkpLshb/s1600/use-case.png" style="border: 0px; color: #1d92a3; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-decoration: none; vertical-align: baseline;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgBu9awNdrJlomNys3QjPmNoei3a4x0vLWe243yiajRPf9vROC1tWIDFwRoneE93opxp6Xc1mT6qhBXtxvSjEIZlPYC7tZs5JpaIjh6nguhgYIee_4ASOhDYL-JJ6NHExGWg6ytXJkpLshb/s1600/use-case.png" style="border: 0px; margin: 0px;" /></a></div>
<br style="background-color: white; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px;" /><b style="background-color: white; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px;">Relasi dalam <i>Use Case</i><br />Ada beberapa relasi yang terdapat pada <i>use case diagram</i>:</b><br style="background-color: white; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px;" /><ol style="background-color: white; border: 0px; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 16.5px; list-style: none; margin: 0.4em 0px 1em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<li style="border: 0px; font-style: inherit; font-weight: inherit; list-style-position: outside; margin: 0px 0px 0px 1.6em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Association, menghubungkan link antar element. </li>
<li style="border: 0px; font-style: inherit; font-weight: inherit; list-style-position: outside; margin: 0px 0px 0px 1.6em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Generalization, disebut juga inheritance (pewarisan), sebuah elemen dapat merupakan spesialisasi dari elemen lainnya. </li>
<li style="border: 0px; font-style: inherit; font-weight: inherit; list-style-position: outside; margin: 0px 0px 0px 1.6em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Dependency, sebuah element bergantung dalam beberapa cara ke element lainnya. </li>
<li style="border: 0px; font-style: inherit; font-weight: inherit; list-style-position: outside; margin: 0px 0px 0px 1.6em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Aggregation, bentuk assosiation dimana sebuah elemen berisi elemen lainnya.</li>
</ol>
<b style="background-color: white; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px;">Tipe relasi/<i>stereotype</i> yang mungkin terjadi pada <i>use case</i> <i>diagram</i>:</b><br style="background-color: white; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px;" /><span lang="EN-GB" style="background-color: white; border: 0px; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"></span><br style="background-color: white; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px;" /><ol style="background-color: white; border: 0px; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 16.5px; list-style: none; margin: 0.4em 0px 1em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span lang="EN-GB" style="border: 0px; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<li style="border: 0px; font-style: inherit; font-weight: inherit; list-style-position: outside; margin: 0px 0px 0px 1.6em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span lang="EN-GB" style="border: 0px; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><b>include</b></span>, yaitu kelakuan yang harus terpenuhi agar sebuah <i>event</i> dapat terjadi, dimana pada kondisi ini sebuah use case adalah bagian dari use case lainnya.</li>
<li style="border: 0px; font-style: inherit; font-weight: inherit; list-style-position: outside; margin: 0px 0px 0px 1.6em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span lang="SV" style="border: 0px; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><extends><span lang="SV" style="border: 0px; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><b>extends</b></span>,</extends></span> kelakuan yang hanya berjalan di bawah kondisi tertentu seperti menggerakkan roda.</li>
<li style="border: 0px; font-style: inherit; font-weight: inherit; list-style-position: outside; margin: 0px 0px 0px 1.6em; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span lang="SV" style="border: 0px; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><b>communicates</b></span>, mungkin ditambahkan untuk asosiasi yang menunjukkan asosiasinya adalah <i>communicates association</i> . Ini merupakan pilihan selama asosiasi hanya tipe <i>relationship</i> yang dibolehkan antara <i>actor</i> dan<i>use case</i>.</li>
<li></li>
</span></ol>
<span lang="EN-GB" style="background-color: white; border: 0px; color: #666666; font-family: Verdana, Tahoma, Arial, 'Century gothic', sans-serif; font-size: 11px; line-height: 24px; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"></span></div>

Mengenal Use Case Diagram

Pengertian : Use-case diagram merupakan model diagram UML yang digunakan untuk menggambarkan requirement fungsional yang diharapkan dar...

Baca selengkapnya »

Algoritma Ku & Kamu

Definisi Surga Bagi Programmer

OOP vs Prosedural

Pengertian ERD(Entity Relationship Diagram)

Pengertian Dasar dan Simbol Flowchart

Programmer Adalah Pacar yang Baik Lho

Struktur Percabangan IF dan Switch Pada C++

Perbedaan Bahasa C dan C++

Tipe data pada C++

Mengenal Use Case Diagram

Followers

Populars

Comments

Archive